Situs Judi Online dan Artikel Sex Indonesia terpercaya 2019

Minggu, 26 November 2017

Gunung Agung Meletus Lagi, Bandara Bali dan Lombok Operasi Normal

Gunung Agung Meletus Lagi, Bandara Bali dan Lombok Operasi Normal


PT Angkasa Pura I memastikan Bandara Ngurah Rai Denpasar, Bali dan Bandara Lombok Praya tetap beroperasi normal, meskipun adanya peningkatan aktifitas Gunung Agung di Karangasem Bali pada Sabtu (25/11/2017) sore.

Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan peningkatan aktivitas Gunung Agung berupa keluarnya asap tebal terjadi pukul 17.30 WITA dengan ketinggian hingga mencapai 1.500 meter di atas puncak gunung.

Menyikapi hal tersebut, manajemen Bandara Angkasa Pura I segera melakukan pengamatan dan pengawasan terkait dengan keselamatan operasi penerbangan.

Berdasarkan hasil pengamatan satelit milik BMKG dan hasil pantauan visual beberapa pilot yang terbang di atas Bali, kondisi Bandara I Gusti Ngurah Rai dan Bandara Lombok Praya saat ini belum terkena dampak peningkatan aktivitas Gunung Agung.

"Bandara masih beroperasi secara normal, aman dan lancar," kata Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura I Israwadi dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/11/2017) malam.

Ia menjelaskan bahwa sesuai prosedur "Airport Disaster Management Plan" (rencana manajemen bencana bandara), instansi-instansi terkait di Bandara seperti BMKG, Airnav Indonesia, Otoritas Bandara Wil.IV dan para maskapai akan melakukan koordinasi secara intensif.

Selanjutnya

Israwadi menuturkan beberapa langkah antisipasi yang akan dilakukan yaitu berkoordinasi dengan BMKG, Perum LPPNPI, dan pihak maskapai dan menyiapkan pembukaan crisis center (pusat penanganan krisis) di bandara berikut fasilitas penunjangnya, seperti layanan 24 jam contact center 172, help desk maskapai untuk penumpang, dan media center untuk awak media massa.

Proses pengamatan sendiri dilakukan dengan menggunakan empat metode, yaitu dengan menggunakan satelit Himawari milik BMKG, satelit VAAC (Vulcanic Ash Advisory Centre) yang berada di Darwin, laporan visual Pilot dan paper test sekitar bandara.

Kendati bandara tetap beroperasi, lanjut dia, beberapa maskapai yang memutuskan untuk membatalkan penerbangannya dari dan ke Bali.

"Memang ada empat maskapai asing yaitu Jetstar Australia, Virgin Australia, KLM, Qantas yang membatalkan penerbangannya ke Bali, sebagian besar adalah rute dari dan ke Australia. Totalnya ada 16 penerbangan. Dan ini sepenuhnya merupakan kebijakan masing-masing airlines, karena bandara sendiri masih beroperasi normal? tambah Israwadi.

Terkait adanya pembatalan penerbangan ini, pihak Angkasa Pura I di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali telah menyiapkan Repacking Area yang terletak di ruang publik terminal keberangkatan internasional sebagai tempat kumpul dan beristirahat bagi calon penumpang yang tidak dapat kembali ke hotel.


Share:
Keluarga Besar Marga Sun. Diberdayakan oleh Blogger.

Breaking News

KAMI MENYEDIAKAN GAME LIVE CASINO TERBARU DI https://bit.ly/2pLGSsO SILAHKAN DAFTAR YA.. SALAM KEMENANGAN YA BOSKU

Arsip Blog

SABUNG AYAM