50 Tahun Fraksi Golkar, Airlangga: Kita yang Paling Tua
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menilai selama 50 tahun berdirinya Fraksi Partai Golkar di DPR RI, tidak ada satu pun undang-undang yang lepas dari tanda tangan partai berlambang pohon beringin tersebut.
Hal ini ia sampaikan dalam acara tasyakuran HUT ke-50 Fraksi Golkar. Acara digelar di gedung Nusantara II, DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (13/2/2018).
"Di usia 50 tahun ini, tentu adalah perjalanan panjang dan bersejarah. Kalau kita lihat, enggak ada satu pun undang-undang di negeri ini tanpa tanda tangan dari Fraksi Golkar," ujar Menteri Perindustrian itu.
Dengan perjalanan sejarah yang cukup panjang, Airlangga mengaku bangga karena partainya dianggap sebagai yang tertua di lembaga legislatif.
"Berusia 50 tahun, saya yakin ini menjadi fraksi paling tua di DPR RI ini," sebut dia.
Dia berharap, kedepannya Golkar dapat mengembalikan kepercayaan publik di tengah terpaan berbagai isu politik negatif, salah satunya soal korupsi. Airlangga berharap sisa waktu jabatannya sebagai ketua umum, Golkar dapat bangkit dan kembali dipercaya publik.
"Disisa periode 1,5 tahun ini bisa mengemban tugas dalam mengembalikan kepercayaan publik, salah satunya juga oleh Fraksi Golkar," ujar mantan Ketua Komisi XI DPR RI itu.
Masuk Tahun Politik
Tak hanya itu, khusus untuk kader-kader di daerah, Airlangga meminta agar bekerja maksimal, terlebih saat ini telah memasuki tahun politik.
"Ini tahun penting bagi Golkar, karena selain pilkada, nanti Agustus juga sudah ada pencalonan presiden. Jadi ini benar-benar tahun politik. Kami juga minta pada anggota fraksi untuk fokus di daerah masing-masing. Serta bisa mengelola daerah pemilihan," tuturnya.
Acara HUT Fraksi Golkar ke-50 ini juga tampak dihadiri pejabat penting Partai Golkar lainnya. Ada Ketua Fraksi Golkar Robert Joppy Kardinal, Sekretaris Fraksi Agus Gumiwang, serta Ketua DPR Bambang Soesatyo.
Kemudian hadir pula Sekretaris F-PKB Cucun Ahmad Cucun Syamsulrijal, Sekretaris F-Hanura Dadang Rusdiana, dan Ketua DPD Oesman Sapta Odang (OSO).
